Rabu, 20 Maret 2013

Mantan Itu Nggak Penting Untuk Diingat


Vemale.com - Masih ada saja curhatan yang sering kami baca dan berkaitan dengan sulitnya melupakan mantan. Memangnya, mantan itu siapa sih sampai dengan hebatnya bisa mengacaukan hidup Anda?
Ladies, sekali lagi kami ingatkan, bahwa hanya buang waktu saja apabila Anda masih teringat pada mantan yang bisa saja saat ini sudah berbahagia dengan kekasih barunya. Bahwa, sia-sia air mata itu jatuh di saat ia mungkin sudah tak mengingat Anda.
Ini lho, 5 alasan mengapa kami bilang mantan itu tidak penting untuk diingat lagi.
Your life become a disaster
Saat mantan masih menjadi 'wallpaper' di dalam hidup, Anda akan merasa hidup Anda bagaikan bencana. Lihat saja, bagaimana Anda merasa tidak tenang akibat hal-hal yang disebabkan oleh sang mantan.
Bangun tidur Anda membuka Facebook dan Twitternya, stalking dan berdebar-debar berharap menemukan kalimat yang menurut Anda bisa dijadikan bahan balikan. Dan deg-degan takut apabila sudah ada nama lain yang saling mention mesra dengannya.
Anda jadi selalu ingin tahu, dengan siapa ia berinteraksi di saat Anda tak lagi di sisinya. Kalau dipikir lagi, apa sih gunanya Anda melakukan hal itu? Bukankah hubungan Anda dan dia sudah usai?
Mantan bikin Anda galau dan gloomy sepanjang hari
Semua orang mempertanyakan ke manakah senyum ceria yang pernah menghiasi wajah Anda dulu. Senyum itu telah ditelan oleh sang mantan. Duh!
Percayalah bila hidup Anda terus-terusan begini, Anda akan dijauhkan dari rejeki dan nasib baik. Bagaimana tidak? Baru saja ada teman yang ingin mengajak Anda makan malam di luar, dia sudah mundur teratur saat melihat wajah Anda yang tak ada semangatnya.
Dan, apabila Anda juga gemar menggalau di akun social media, teman-teman Anda juga akan merasa risih dan mulai menjauh karena sebal terhadap Anda yang tak kunjung move on.
Susahnya dapat kekasih baru
Anda mengeluh, hingga saat ini Anda tak kunjung juga mendapat kekasih baru. Bagaimana bisa mendapat kekasih baru apabila segala sesuatunya Anda masih mengingat si mantan.
Ingatlah, life must go on. Anda tak bisa membiarkan orang baru masuk ke dalam hidup Anda apabila masih ada yang lama tinggal di sana. Yang ada malah Anda akan semakin dijauhi dan merasa kesepian. Makin sengsara kan?
Mantan bikin berat badan Anda naik
Ada sih yang kehilangan berat badan cukup banyak setelah putus dari si mantan. Namun tak jarang mereka yang akhirnya melampiaskan perasaannya dengan gila-gilaan makan. Alhasil, tubuhpun jadi mengembang. Berat badan naik tak dapat terkontrol.
Nah, kalau sudah begini kan Anda juga yang akan rugi. Status tak kunjung berganti, tubuh makin tak sehat karena berat badan naik.
Anda melewatkan banyak hal seru
Karena Anda lebih banyak menghabiskan waktu dengan tenggelam dalam ingatan mantan, Anda jadi kehilangan banyak hal seru bersama sahabat-sahabat Anda. Entah itu sekedar acara nongkrong, nonton, makan bareng, banyak hal seru itu tergeser semua karena satu orang. Ya, satu orang yang menghancurkan hidup Anda.
Apa untungnya? Tidak ada sama sekali. Mantan hanya akan membuat hidup Anda menjadi gelap dan suram.
So, move on ladies. Dunia belum berakhir sekalipun Anda dan dia akhirnya harus berpisah dan mengucap kata putus. Ingatlah bahwa dia bukan satu-satunya pria di dunia ini yang pantas mendapatkan cinta Anda.

Sabtu, 16 Maret 2013

Paus Fransiskus Beri Harapan bagi Kristen Arab


TEMPO.CO, Vatikan - Hasil pemilihan pemimpin gereja Katolik, Rabu, 13 Maret 2013, yang menunjuk Kardinal Jorge Bergoglio asal Argentina sebagai paus baru disambut baik dunia Arab. Dia dianggap telah memberikan harapan bagus bagi umat Katolik di dunia Arab.
Dia merupakan pemimpin Katolik pertama dari Amerika dan di luar Eropa selama lebih dari satu milenium.
Menurut Bapa John Maroun dari ordo Mariamite Maronit Libanon, Paus telah menunjukkan ketertarikannya kepada masalah-masalah Timur Tengah, terutama persoalan Palestina, seperti ditulis ke dalam bukunya berujudul Sobre el cielo y la tierra atau On Heaven and Earth.
"Bersama paus baru, di Vatikan bakal ada elemen-elemen Arab," kata Bapa Maroun. Dia menambahkan, komunitas Kristen Arab di Amerika Latin jumlahnya cukup besar, sehingga mereka menaruh banyak harapan terhadap Paus.
Populasi keturunan Arab di Amerika Latin cukup besar, terutama Kristen dari Lebanon, Suriah, dan Palestina. "Argentina menempati persentase keturunan Arab paling tinggi," kata Bapa Maroun.
"Saya bahagia Vatikan memilih Paus Francis. Latar belakang kehidupannya membuat Vatikan lebih terbuka, terutama terhadap negara-negara miskin," ujar Bapa George Iskandar dari Lebanon kepada Al Arabiya.

Kamis, 14 Maret 2013

Teleportasi Ruang Waktu Selangkah Lebih Maju



VIVAlog - Dalam sepuluh tahun terakhir, fisikawan teoritis menunjukkan bahwa hubungan intens antara partikel yang dihasilkan sebagaimana ditetapkan hukum kuantum, mungkin menjadi kunci teleportasi.
Pada tahun 1993, sebuah tim ilmuwan memperkirakan teleportasi bisa berfungsi pada prinsip hukum kuantum. Teleportasi kuantum memanfaatkan hukum kuantum 'belitan', untuk mengirimkan partikel melintasi jarak yang berpotensi besar.

Daniel Mananta Sebut Agnes Bukan Mantan Pacar yang Baik




JAKARTA- Daniel Mananta tak malu menyanjung Agnes Monica saat jumpa pers acara musik yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2013 mendatang. Namun, sanjungan tersebut dibalas dengan candaan Agnes kepada Daniel.

"Berapa nomor sepatunya, berapa?," tanya Agnes kepada Daniel dalam jumpa pers, di kawasan Episentrum, Jakarta Selatan, Rabu (13/3/2013).

Candaan tersebut pun dibalas candaan oleh Daniel yang mengatakan jika Agnes bukan merupakan mantan kekasih yang baik baginya.

"Oh, masa enggak tahu nomor sepatu gua. Ternyata bukan mantan (pacar) yang baik," jawab Daniel tersenyum.
(rik)